Kalibata, Jakarta, Maulid Akbar di kompleks pemakaman Habib Ahmad bin Alwi al-Hadadd pada Minggu 31 Oktober 2021 di hadiri ribuan orang. Kondisi tersebut menggambarkan kerinduan umat muslim JABODETABEK kepada Rasulullah melalui wasilah acara tersebut. Antusias masyarakat muslim di lima wilayah tersebut menghadiri acara tersebut dengan datang awal sebelum acara dimulai. Disebutkan oleh salah seorang jamaah, ia berkata, "Saya kangen dengan acara semacam ini karena mau liat wajah habaib dan ulama lainnya sebagai pengobat rindu. Karena selama dua tahun acara tersebut ditiadakan demi menurunkan angka penyebaran covid."

Terlihat acara tersebut seperti maulid pada umumnya yaitu pembacaan surah Yasin, Tahlil, pembacaan Riwayat Nabi Muhammad Saw. Pembacaan Yasin dan Tahlil dipimpin oleh Habib Hud bin Bagir Alatas serta syahdunya pembacaan riwayat Nabi Muhammad oleh para Habaib. Ceramah inti disampaikan oleh Habib Ahmad bin Novel bin Jindan, beliau berkata, "Acara semacam ini merupakan acara yang mulia karena disebutkan nama Allah dan Rasul-Nya. Acara maulid ini menyebabkan orang hadir di dalamnya ingin bertaubat dan meningkatkan kualitas taqwa."

Setelah acara ini berakhir, santapan jasmani juga berupa kebuli kambing disediakan oleh panitia maulid Nabi untuk para hadirin. Makan ala Rasulullah, senampan empat orang menjadi ciri khas dari acara maulid pada umumnya. Mereka menganggap makan senampan berempat ini sebagai simbol dari ukhuwah Islamiyah dalam senasib dan sepenanggungan. Di sisi lain, umat muslim percaya nasi yang dibacakan ayat al-quran serta bacaan-bacaan shalawat akan menjadi berkah bagi orang yang menyantapnya. 

Selain itu acara maulid ini juga sebagai ajang silaturahmi umat muslim JABODETABEK. Banyak dari hadirin yang datang ke acara maulid ini bertemu anggota keluarga dan para sahabat. Sehingga setelah acara mereka saling berbincang satu sama lain untuk menghilangkan rasa rindu. 

Live Streaming pada acara tersebut:  https://youtu.be/8WDjN8bnFoo