Pada era industri
4.0 semua informasi tersebar luas dan dapat diakses dimanapun dengan sangat
mudah, dengan adanya hal ini maka nilai-nilai atau pengaruh dari luar baik yang
positif maupun negatif dapat masuk dengan mudah sehingga dapat memberikan
pengaruh buruk terhadap norma moral pada setiap generasi.
Ditambah lagi dengan fenomena krisisnya
perkembangan norma moral yang tertanam dalam jati diri generasi muda, yang
semakin kesini semakin memburuk. Hal ini ditunjukkan dengan beredarnya
kasus-kasus penyimpangan remaja pada berbagai media massa. Misalnya bullying di
sekolah, tawuran antar sekolah, berani terhadap guru dan lain sebagainya. Hal
ini disebabkan oleh minimnya tingkat moral yang tertanam dalam jati diri
seseorang.
Melihat permasalah diatas maka pendidikan
moral sangatlah penting diterapkan pada penerus generasi muda. Mengingat
sekarang kita telah berada pada era 4.0 yang mana semua serba digital. Dimana
segala informasi dari yang baik sampai yang buruk dapat mudah diakses oleh
siapapun. Ditambah lagi permasalahan kehidupan yang sering dihadapi remaja
sekarang merupakan masalah kompleks yang memerlukan suatu perhatian khusus.
Segala bentuk media massa khususnya media
elektronik yang pada era ini sangat luas dan mudahnya masuk informasi dan
hal-hal yang buruk, dimana hal tersebut merupakan faktor penyebab kerusakan
moral anak generasi muda saat ini.
Akibatnya
persoalan tersebut membutuhkan perhatian khusus yang harus segera ditangani.
Misalnya dengan membubuhi disetiap kegiatan pembelajaran dalam kelas dengan
pendidikan moral kepada peserta didik, mulai dari suatu hal yang cukup dasar,
contohnya mengajarkan anak untuk berbuat baik kepada orang lain, menghargai
pendapat orang lain, saling menghormati sesama, dan lain sebagainya.
Di sini perlu adanya konsep pembelajaran
yang baik dari sistem pendidikan yang diterapkan di sekolah untuk meminimalisir
tindakan-tindakan generasi muda yang tidak diinginkan. Karena pertumbuhan dan
perkembangan moral yang baik generasi muda memiliki kaitan yang erat dengan
pertumbuhan dan perkembangan bangsa. Apabila suatu bangsa memiliki penerus
generasi yang bermoral maka akan menjadi bibit-bibit pemimpin bangsa yang
terdepan.
Peran pendidikan moral di era 4.0 disini
diharapkan mampu menyiapkan seorang peserta didik dalam menghadapi beberapa
hal, diantaranya menyiapkan peserta didik yang bermoral untuk bisa bekerja yang
pekerjaannya saat ini belum ada; menyiapka peserta didik yang bermoral dalam
menyelesaikan masalah yang masalahnya saat ini belum muncul; menyiapkan peserta
didik yang bermoral dalam menggunakan teknologi. (Hidajah, Siti Hidjatul.
"Problema Pengembangan Moral Remaja dalam Perspektif Pendidikan
Islam." Dinamika Ilmu 12.1 (2012).)
Gambar diambil dari: dictio.edu
0 Komentar